Senin, 25 November 2019

Gaya Bahasa Antitesis; Pengertian Bersama Contohnya

Pengertian Antitesis
Dalam Kamus Besar Bahasa Indoensia (versi daring) ditemukan pengertian antitesis, yaitu:
  1. pertentangan yg benar-benar; 
  2. pengungkapan gagasan yg bertentangan dalam susunan kata yg sejajar, seperti dalam semboyan "Merdeka ataupun Mati".
Antitesis adalah sejenis gaya bahasa yg mengadakan komparasi ataupun perbandingan antara dua antonim yaitu kata-kata yg mengandung ciri-ciri semantik yg bertentangan (Ducrot & Todorov dalam H.G Tarigan). Lihat juga: Ragam Gaya Bahasa; Pengertian kepada Contohnya

Contoh Gaya Bahasa Antitesis
  • Dia bergembira-ria atas kegagalanku dalam ujian itu.
  • Pada saat kami berduka cita atas kematian paman, mereka menyambutnya dengan kegembiraan tiada tara.
  • Gadis yg secantik si Ida diperistri oleh si Dendi yg jelek itu.
  • Segala fitnahan tetangganya dibalas dengan budi bahasanya yg baik.
  • Di satu pihak kemarau penanggung itu gembira atas perkawinan putranya, tetapi di pihak lain mereka was-was bakal masa depannya.
  • Kelulusan anak mereka dalam ujian itu sungguh menggembirakan, tetapi kesanggupan  mereka membiayainya di perguruan tinggi justru menyedihkan mereka.
  • Kecantikannya justru yg mencelakakannya.
(H.G. Tarigan, 2009: 26)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar