Panduan Gerhendak Literasi Sekolah Di Sd, Smp, Beserta Sma

Panduan Gerakan Literasi Sekolah di SD, SMP, bersama SMA | Literasi Sekolah dalam konteks GLS adalah kemampuan mengakses, memahami, bersama menggunakan sesuatu secara cerdas melalui berbagai aktivitas, antara lain membaca, melihat, menyimak, menulis, dan/atau berbicara.

Gerakan Literasi Sekolah
GLS merupakan sebuah upaya yg dilakukan secara menyeluruh untuk menjadikan sekolah sebagai organisasi pembelajaran yg warganya literat sepanjang hayat melalui pelibatan publik.

Literasi lebih dari sekadar membaca bersama menulis, namun mencakup keterampilan berpikir menggunakan sumber-sumber pengetahuan dalam bentuk cetak, visual, digital, bersama auditori. Di abad 21 ini, kemampuan ini disebut sebagai literasi informasi.

Ferguson (www.bibliotech.us/pdfs/InfoLit.pdf) menjabarkan bahwa komponen literasi informasi terdiri atas literasi dini, literasi dasar, literasi perpustakaan, literasi media, literasi teknologi, bersama literasi visual.

Gerakan Literasi Sekolah (GLS) merupakan suatu usaha alias kegiatan yg bersifat partisipatif dengan melibatkan warga sekolah (peserta didik, guru, kepala sekolah, tenaga kependidikan, pengawas sekolah, Komite Sekolah, orang tua/wali beringsang centerik peserta didik), akademisi, penerbit, media massa, masyarakat (tokoh masyarakat yg angsal merepresentasikan keteladanan, dunia usaha, dll.), bersama pemangku kepentingan di bawah koordinasi Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar bersama Menengah Kementrian Pendidikan bersama Kebudayaan.

GLS diluncurkan, salah satunya, untuk menjawab kualitas kemampuan membaca peserta didik yg rendah berdasarkan hasil Progress in International Reading Literacy Study (PIRLS) bersama Programme for International Student Assessment (PISA). Selain itu, utamanya untuk menginternalisasikan nilai-nilai budi pekerti melalui isi teks yg dibaca peserta didik.

Tujuan Gerakan Literasi Sekolah
Tujuan Umum: Menumbuhkembangkan budi pekerti peserta didik melalui pembudayaan ekosistem literasi sekolah yg diwujudkan dalam gerakan literasi sekolah agar mereka menjadi pembelajar sepanjang hayat.

Tujuan Khusus:

1. Menumbuhkembangkan budaya literasi membaca bersama menulis siswa di sekolah.
2. Meningkatkan kapasitas warga bersama lingkungan sekolah agar literat.
3. Menjadikan sekolah sebagai taman belajar yg menyenangkan bersama ramah anak agar warga sekolah mampu mengelola pengetahuan (Senge, 1990).
4. Menjaga keberlanjutan pembelajaran dengan menghadirkan beragam buku bacaan bersama mewadahi berbagai strategi membaca

Panduan Gerakan Literasi Sekolah
Berikut ini buku panduan Gerakan Liteasi Sekolah di SD, SMP, bersama SMA
Panduan Gerakan Liteasi Sekolah di SD (---DOWNLOAD---)
Panduan Gerakan Liteasi Sekolah di SMP (---DOWNLOAD---)
Panduan Gerakan Liteasi Sekolah di SMA (---DOWNLOAD---)

Format Silabus Pelatihan Kelompok Umum-GLS (---DOWNLOAD---)
Buku Gerakan Literasi Sekolah (---DOWNLOAD---)

Sumber: Panduan Gerakan Literasi Sekolah: Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar bersama Menengah Kementerian Pendidikan bersama Kebudayaan RI